Jangankan suara adzan,suara
pengajian pun sangat sulit didengar jika tidak langsung ketempat ibadah yakni
masjid, begitulah jika harus Menjalani
aktivitas sehari-hari entah buat bekerja, belajar,ataupun yang lainnya di
negara yang dengan mayoritas non muslim seperti jepang.
Khususnya menjelang pelaksanaan ibadah puasa
ramadhan bagi seluruh umat muslim didunia tentu memilki cara
tersendiri dalam menyambut
datangnya bulan suci Ramadhan yang penuh barokah ini sehingga nuansa ramadhan
akan lebih terasa dan tentunya berharap lebih barokah.
Namun Lantas bagaimana dengan warga muslim yang tinggal di negara dengan mayoritas non muslim
seperti jepang? Merasakan nuansa datangnya bulan yang penuh barokah yakni
bulan suci Ramadhan tentu seperti tidak
ada yang berbeda dengan hari-hari biasanya .
Tapi bagi warga muslim dijepang bersilaturrahmi
antar sesama muslim lainnya adalah cara yang dilakukan untuk membuat nuansa
ramadhan lebih terasa dan
barokah tentunya, tidak hany a bagi muslim jepang sendiri atau muslim pendatang
dari negara-negara lainnya yang
tinggal dijepang, bagi muslim
Indonesia pun melakukan hal yang sama
yakni bersilaturrahmi antar sesama muslim lainnya. Sehingga dengan begitu
nuansa Ramadhan tentu lebih berasa sekaligus menjadi ajang memperkuat
hubungan sesama muslim yang di tinggal dinegeri sakura jepang.
Hal demikian pula yang dilakukan oleh pasangan suami istri erland dan elish yang
tinggal dan bekerja di jepang, pasangan ini mengadakan acara pengajian sekaligus silaturrahmi bersama
kerabat muslim lainnya guna menyambut bulan suci
ramadhan.
Meskipun bersilaturrahmi tidak hanya dilakukan pada saat
tertentu saja, namun keberadaan muslim sebagai minoritas di negara yang dengan mayoritas non muslim tentu
menjadi hal yang penting dan istimewa,sehingga nuansa islami tetap terjaga.
0 komentar :
Posting Komentar