Opor Ayam Lebaran Bagi Muslim Indonesia Diosaka Jepang
Tanpa menu lebaran
yang satu ini serasa tidaklah lengkap jika opor
ayam belum hinggap dileher. Mungkin begitulah perumamaan opor ayam yang harus ada disetiap hari
lebaran.
bagaimana tidak,
setelah pelaksanaan salat id dan acara salam-salaman/silaturrahmi bersama
muslim indonesia lainnya selesai, pihak KJRI osaka menyediakan makanan khas
lebaran yaitu opor ayam kepada
seluruh jamaah yang ada. Tidak tanggung-tangung meskipun harus mengantri hingga
1 jam lebih mengingat jumlah jamaah yang begitu banyak tidak menyurutkan
keinginan jamaah untuk bisa mendapatkan makanan khas lebaran yang satu ini.
Menurut salah
seorang jamaah tidak masalah meskipun harus mengantri hingga 1 jam, karena bagi
saya seperti ada yang kurang jika tidak dapat memakan opor ayam dihari lebaran ungkapnya, dari pada harus pulang
keindonesia butuh waktu berjam-jam tambahnya seraya tertawa. 28/07/14.
Namun diselah
selah menunggu opor ayam untuk
kebagian, banyak warga muslim indonesia lainnya yang membawa kue lebaran dan
membagikan kepada yang lainnya.
Kehangatan kekeluargaan
semakin terlihat saat diakhiri dengan acara makan opor ayam bersama seperti
ini. Memang terdapat sesuatu rasa yang
berbeda jika opor ayam mampu hadir
dihari lebaran dengan pasangan lontong/ketupat setianya.
Suasana kegembiraan
dalam kehangatan kekeluargaan dihari kemenangan memang sangat terasa, mengingat
kehadiran warga muslim indonesia yang sangat banyak dan tanpa kehadiran jamaah pelaksanaan
salat id dan acara makan-makan seperti ini tentu tidak dapat terlaksanakan.